Ketika kita berpergian ke suatu tempat yang bukan tempat asal kita, dan terjadi perlakuan tidak mengenakan di tempat itu, sebagian orang pasti langsung membuat opini buruk yang mengatasnamakan penduduk atau keadaan didaerah itu. Misalnya, ketika rombongan dari Medan sedang berlibur ke Jogja, dan mereka kecopetan disana. Pasti mereka langsung berkata, "orang-orang jogja begini ya". Atau ketika orang Asing datang ke Indonesia, dan dia diperlakukan tidak baik oleh seorang Indonesia, si Bule pasti langsung bercerita sepulangnya ke negara asalnya, " Indonesian people is bad "..dan semacamnya.
Namun bagaimana bila itu terjadi di "kondisi" dan "oleh orang-orang" yang sepihak dengan kita??yang jika kita menjelekannya, sama saja dengan menjelekan kita sendiri?
Sekitar bulan Desember 2008, ketika sedang berlangsung Piala AFF ( atau yang dahulu dikenal dengan nama Piala Tiger ), gw dan beberapa temen datang ke Gelora Bung Karno untuk menonton pertandingan antara Tim Nas Indonesia berhadapan dengan Tim Singapur.
Gw dan temen-temen gw baru memasuki stadion ketika pertandingan sudah berjalan sekitar 15 menit. Bersama puluhan, bahkan ratusan suporter lainnya, gw dan temen2 pun mencari tribun yang masih kosong untuk bisa menonton dengan nyaman.
Ketika akhirnya kita memasukin sebuah pintu masuk tribun, terjadi desak-desakan disana, gw dan beberapa teman ikut berdesak-desakan disana. Sebagian dari mereka berpakaian orange, warna superter salah satu klub sepakbola Ibu kota.
Kami pun akhirnya bisa mendapatkan tempat duduk yang nyaman setelah berdesak-desakan sekitar 10 detik di mulut pintu tribun. Tapi apa yang terjadi, 3 buah handphone milik 3 teman gw raib!!!!!!lenyap, bahkan teman yang handphonenya tidak hilang berkata "iya nih, hp gw dah sempet naek ke atas kantong gw.Parah dah!!"
Edan!!!!!! Dalam sepuluh detik segerombolan orang bisa mencuri 3 buah hp!!!!Hebat sekali....Okey, sebenernya bukan itu yang terlalu gw permasalahin. Mungkin kejadian ini sering terjadi di sehari-hari kita. Di pasar, di angkot, atau ditempat umum mana pun, kejadian ini sering terjadi. Tapi, ribuan orang datang ke tempat ini untuk tujuan yang sama. Mendukung Tim Sepakbola Indonesia agar bisa memenangi pertandingan. Kita datang sebagai satu kubu. Dengan satu tujuan. Seharusnya, dikeadaan kaya gini, orang yang saling tidak kenal pun bisa menjadi akrab. Kalau seandainya kita menonton pertandingan di negara orang, dan kita kecopetan disana oleh orang sana, itu tidak jadi masalah. Tapi ini????????
Mungkin perlu dipertanyakan lagi niat gerombolan superter tim sepakbola mendatangi pertandingan Tim Idolanya. APakah benar-benar dari hati mendukung Tim, atau ingin mencari penghasilan tambahan. Dasar orang Indonesia!!!!!!!!!!!!!
Friday, January 16, 2009 4:20 PM
Maling Di Kandang Sendiri
Subscribe to:
Post Comments (RSS)
0 Comments On "Maling Di Kandang Sendiri"
Post a Comment